Jika sudah waktunya tidur,
maka Rosululloh sholallohu alaihi wassallam, akan cepat tidur.
Tidur yang tepat di malam
hari kira-kira adalah seusai istirahat/rehat sejenak setelah melaksanakan
shalat isya, kurang lebih pukul 21.30. Kemudian kira-kira pukul 03.00 sudah
bangun di pertiga malam untuk shalat malam. Dengan demikian waktu yang
digunakan untuk tidur adalah kurang dari delapan jam.
Dalam konteks ini,
penggunaan waktu 24 jam dalam satu hari satu malam, adalah sepertiga untuk
bekerja, sepertiga untuk beribadah kepada Allah, dan sepertiga lagi adalah
untuk tidur yang cukup. Tentu saja, perbandingan ini tidaklah kaku, melainkan
dalam pengertian keseimbangan
Dari segi kesehatan tidur
yang cukup memberi waktu tubuh untuk memulihkan diri, sebaiknya Anda mengingat
lagi betapa banyaknya keuntungan yang terjadi jika Anda bisa tidur dalam jumlah
waktu yang tepat setiap hari.
Mulai dari kesehatan
fisik, kemampuan berkonsentrasi, hingga kemampuan motorik akan optimal jika
Anda cukup beristirahat.
Maka dari itu Rosululloh
selalu dlm kondisi prima dan memiliki kemampuan fisik, dan kesehatan sepanjang masa, serta kemampuan
konsentrasi yg tinggi.
Selain tidur yg cukup di
malam hari beliau juga senang istirahat disiang hari atau kita kenal dgn
qoilulah selain sunnah juga menyehatkan.
Mari kita amalkan agar 24
jam rumus sehat sesuai sunnah yaitu:
⅓ ibadah
⅓ bekerja
⅓ istirahat
dihari² masa hidup kita
ini berbarokah..
Silahkan Share Ke Sosial Media Anda :)