Perbedaan kolesterol dan trigliserida
sering tidak diketahui oleh masyarakat. Banyak yang menganggap trigliserida
sama dengan kolesterol yang selama ini dikenalnya. Namun siapa sangka jika
kedua istilah tersebut memiliki arti yang berbeda. Trigliserida memang akan
dimasukkan dalam pemeriksaan kolesterol.
Namun bukan berarti trigliserida memiliki komponen yang sama dengan kolesterol.
Keduanya memang sama-sama lemak.
Kolesterol dan trigliserida bisa dikatakan
sebagai saudara. Karena keduanya merupakan jenis-jenis lemak yang ada di dalam
tubuh manusia dan bergabung bersama dengan darah manusia. Meski disebut sebagai
saudara namun kolesterol dan trigliserida memiliki fungsi yang berbeda.
Kolesterol
Kolesterol adalah lemak sterol yang di
dalamnya terdapat membran sel. Dalam batas normal kolesterol berfungsi sebagai
pembangun sel dan juga hormon di dalam tubuh. Kelebihan lemak sterol jahat akan
sangat berbahaya bagi tubuh. Terutama menyebabkan penyakit yang diakibatkan
karena kadar kolesterol tinggi seperti berikut :
❕
Gagal
❗️
Jantung
❕ Stroke
❗️
Parkinson
❕
Xanthomas
❗️Hiperkolesterolemia
Penyebab Kolesterol LDL Tinggi
Penyebab kolesterol tinggi berasal dari
makanan mengandung minyak(gorengan🙊),
lemak jenuh dan mengkonsumsi makanan yang mengandung kolesterol tinggi secara
berlebihan.
Makanan itu misalnya jeroan, kulit daging
ayam maupun daging lainnya, seafood, camilan dan masih banyak lagi lainnya.
Pola hidup tidak sehat seperti merokok dan meminum-minuman keras sangat tidak
baik untuk kolesterol tubuh.
Trigliserida
Trigliserida adalah lemak darah yang
dihasilkan dari proses penguraian makanan pada tubuh. Selain itu trigliserida
berfungsi sebagai penghasil energi untuk tubuh. Makan berlemak di dalam tubuh
dan makanan yang mengandung lemak sterol tidak dapat diuraikan sehingga akan
mengendap di dalam hati. Sejumlah penyakit akibat tingginya kadar trigliserida
adalah sebagai berikut :
❕
Penyempitan pembuluh darah
❗️ Impotensi
pada pria(oops)
❕
Diabetes
❗️
Gangguan sistem metabolik tubuh.
Penyebab Trigliserida Tinggi
Hal-hal di bawah ini akan membuat lemak
darah di dalam tubuh menjadi meningkat dan tidak bisa dikendalikan. Untuk
mengatasi kadar lemak darah yang tinggi sebaiknya menghindari gaya hidup tidak
sehat.
⚠️Hipotiroidisme
adalah penyebab tingginya kadar trigliserida, kondisi ini dimana kelenjar di
tiroid hanya menghasilkan sedikit hormon tiroid.
⚠️Ginjal
akan kehilangan fungsi untuk membuat kandungan garam seimbang, juga fungsi
ginjal untuk menyeimbangkan mineral dalam darah juga terganggu. Akibatnya
ginjal membuang sampah tubuh dan juga cairan tubuh yang berlebihan sehingga
ginjal tidak bisa mengatur lemak darah.
⚠️Mengkonsumsi
obat-obatan tertentu ( beta-blockers, steroid, tamoxifen, diuretik, pil KB (bu
ibuk yg masih minum kb, siapa ayo)) bisa membuat kadar lemak darah menjadi
tinggi.
Silahkan Share Ke Sosial Media Anda :)